Senin, 14 Januari 2013

Nilai gizi bakso

BASO KUAH DAGING SAPI ASLI

Studi tentang nilai gizi bakso sapi di Kotamadya Bogor


Bakso merupakan makanan jajanan yang populer saat ini, namun nilai gizi dan harganya beragam. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mendapatkan data tentang cara pembuatan bakso dan nilai gizi bakso yang beredar di Kodya Bogor. Cara yang dilakukan dengan mewawancarai para pengolah bakso tentang komposisi bahan dan cara mengolah bakso. Contoh bakso diambil dari lapangan untuk dianalisis kandungan gizinya di laboratorium, sedangkan sebagai pembanding adalah bakso formula. Hasil pengamatan di lapangan ternyata penggunaan bahan utama untuk bakso terdiri dari daging segar, es batu, garam dapur (NaCl), tepung (tapioka atau aren), dengan perbedaan konsentrasi yang mencolok yaitu kurang dari 10% sampai dengan 100%. Para pengolah bakso menggunakan jasa agen penggilingan dengan cara masinal yaitu menggunakan mesin untuk membuat adonan. Hasil analisis terhadap nilai gizi bakso sapi berdasarkan berat kering adalah 16,80%-49,53% protein, 4,18%-20,21% lemak, 35,52%-56,18% karbohidrat, 6,52%-11,05% abu dan 5,14%-8,25% NaCl, dibandingkan bakso formula dengan kandungan 62,52% protein, 6,22% lemak, 21,30% karbohidrat, 9,97% abu dan 7,41 NaCl.
Sumber : http://digilib.biologi.lipi.go.id/view.html?idm=29827

Tidak ada komentar: